Halo teman-teman kali ini
saya akan coba mengulas
sedikit tentang asal mula sejarah reformasi di Indonesia.
Reformasi di Indonesia sudah berlangsung 20 tahun lebih guys, dimana awal reformasi adalah saat jatuhnya Soeharto 1998.
Lantas memang kenapa sih Indonesia itu harus mengalami reformasi?.
Reformasi di Indonesia menjadi sebuah gerakan yang meluas pada 1998. Secara umum, adanya gerakan reformasi menuntut perbaikan di segala bidang kehidupan berbangsa dan bernegara.
Hal ini dilatarbelakangi kebablasan dari tekad pemerintah Orde Baru yang pada awalnya ingin melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.
Reformasi di Indonesia sudah berlangsung 20 tahun lebih guys, dimana awal reformasi adalah saat jatuhnya Soeharto 1998.
Lantas memang kenapa sih Indonesia itu harus mengalami reformasi?.
Reformasi di Indonesia menjadi sebuah gerakan yang meluas pada 1998. Secara umum, adanya gerakan reformasi menuntut perbaikan di segala bidang kehidupan berbangsa dan bernegara.
Hal ini dilatarbelakangi kebablasan dari tekad pemerintah Orde Baru yang pada awalnya ingin melaksanakan Pancasila dan UUD 1945 secara murni dan konsekuen.
Namun
ketika memegang kekuasaan, timbul keinginan untuk mempertahankan
status quo (berkuasa secara terus-menerus). Kemudian berujung pada
kekuasaan atau pemerintahan otoriter.
Akibatnya, terjadinya berbagai penyelewengan terhadap Pancasila dan UUD 1945 untuk melindungi kepentingan penguasa. Walaupun pemerintah Orde Baru telah melaksanakan pembangunan di Indonesia, hal itu didasari oleh utang luar negeri serta praktik korupsi, kolusi, nepotisme (KKN) yang merajalela di Indonesia.
Pengaruh ini sangat terasa pada masyarakat Indonesia ketika Indonesia terkena dampak krisis moneter di Asia yang berlangsung sejak 1997.
Akibatnya, terjadinya berbagai penyelewengan terhadap Pancasila dan UUD 1945 untuk melindungi kepentingan penguasa. Walaupun pemerintah Orde Baru telah melaksanakan pembangunan di Indonesia, hal itu didasari oleh utang luar negeri serta praktik korupsi, kolusi, nepotisme (KKN) yang merajalela di Indonesia.
Pengaruh ini sangat terasa pada masyarakat Indonesia ketika Indonesia terkena dampak krisis moneter di Asia yang berlangsung sejak 1997.
Pengunduran diri Soeharto |
Munculnya
tuntutan reformasi bermula dari adanya krisis moneter yang
berkembang menjadi krisis ekonomi. Akibatnya tatanan ekonomi rusak,
pengangguran meningkat, dan kemiskinan merajalela.
Dampak langsung dari krisis adalah makin pudarnya kepercayaan rakyat kepada pemerintah Orde Baru.
Dalam kondisi yang kacau tersebut muncul gerakan reformasi yang dipelopori oleh para mahasiswa dan cendekiawan serta didukung oleh masyarakat luas yang sadar dan menginginkan adanya perubahan yang lebih baik bagi pemerintahan di Indonesia.
Dampak langsung dari krisis adalah makin pudarnya kepercayaan rakyat kepada pemerintah Orde Baru.
Dalam kondisi yang kacau tersebut muncul gerakan reformasi yang dipelopori oleh para mahasiswa dan cendekiawan serta didukung oleh masyarakat luas yang sadar dan menginginkan adanya perubahan yang lebih baik bagi pemerintahan di Indonesia.
Tujuan
reformasi adalah terciptanya kehidupan yang lebih baik dalam
bidang politik, ekonomi, hukum, dan sosial di Indonesia.
Berikut ini faktor politik, sosial, ekonomi dan hukum yang
melatarbelakangi lahirnya reformasi di Indonesia:
1. Faktor Politik Reformasi
- Adanya KKN dalam kehidupan pemerintahan yang mengakibatkan munculnya ketidakpercayaan masyarakat kepada pemerintah.
- Kekuasaan orde baru yang otoriter.
- Adanya keinginan demokratisasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
- Mahasiswa ingin adanya perubahan.
2. Faktor Ekonomi Reformasi
- Krisis mata uang rupiah yang anjlok terhadap dollar hingga 15.000 rupiah per dollar AS
- Naiknya harga barang kebutuhan pokok.
- Sulitnya mendapatkan barang-barang kebutuhan pokok.
3. Faktor Sosial Reformasi
- Adanya kerusuhan dimana-mana yang melumpuhkan perekonomian rakyat.
- Kebebasan pers dibungkam sehingga rakyat tidak bisa mengemukakan pendapat di muka umum.
4. Faktor Hukum Reformasi
Belum terciptanya supremasi hukum dan keadilan di tengah masyarakat.