Halo teman-teman sekalian, kali ini saya sedikit menceritakan pengalaman tentang menyambung kabel antena TV yang kurang panjang.
Jadi kemarin saya beli TV dan tentu harus pasang antena juga kan. Lalu saya pergi ke toko elektronik dan membeli antena TV yang lumayan bagus, sudah dengan paket kabel antena sepanjang 8 meter.
Saya berencana memasang antena di belakang rumah karena kalau saya simpan di depan terlihat jelek secara estetika rumah. Setelah diukur ternyata panjang kabel antena bawaan kurang sekitar 5 m.
Lalu saya beli kabel coaxial ke toko kembali. Kabel coaxial adalah biasa dijumpai pada kabel antena/parablola/mic. Kabel coaxial adalah kabel yang di tenghanya ditutupi serabut kawat dan aluminium foil yang bertfungsi meredam noise atau gelombang gangguan yang membuat TV jadi "renyek" kalau dalam bahasa Sunda mah.
Lalu alhasil saya harus menyambung kabel bawaan antena ke kabel baru. Cara menyambung kabel antena TV ini cukup mudah sebenarnya, namun pastikan anda membeli kabel yang sama persis.
Pertama potong kabel antena bawaan, lalu kupas dengan pisau dengan peralahan. Pastikan serabut kawat pelapisan kawat utama di dalam jangan putus. Jadi pakailah pisau/cutter dan kupas kulit kabel dengan perlahan. Gambar isi kabel antena seperti di bawah ini.
Lalu setelah itu lakukan hal yang sama dengan kabel tambahan lain lainnya. Setelah dua ujung kabel dikupas maka langkah selanjutnya adalah menyambungkan kabel tersebut.
Sambung dengan model simpul yang rapi setelah itu tutup kembali, rapihkan serabut dan tutup dengan solasi atau lakban hitam. Jreng, kabel antena anda sudah siap dicolokan ke TV anda. Mudah bukan?.
Jika kamu mau membeli antena, usahakan beli yang kualitas logamnya baik dan kabelnya kabel tipe diatas karena kualitas bahan akan mempengaruhi terhadap baik tidaknya tangkapan sinyal saluran televisi.
Jadi kemarin saya beli TV dan tentu harus pasang antena juga kan. Lalu saya pergi ke toko elektronik dan membeli antena TV yang lumayan bagus, sudah dengan paket kabel antena sepanjang 8 meter.
Saya berencana memasang antena di belakang rumah karena kalau saya simpan di depan terlihat jelek secara estetika rumah. Setelah diukur ternyata panjang kabel antena bawaan kurang sekitar 5 m.
Lalu saya beli kabel coaxial ke toko kembali. Kabel coaxial adalah biasa dijumpai pada kabel antena/parablola/mic. Kabel coaxial adalah kabel yang di tenghanya ditutupi serabut kawat dan aluminium foil yang bertfungsi meredam noise atau gelombang gangguan yang membuat TV jadi "renyek" kalau dalam bahasa Sunda mah.
Lalu alhasil saya harus menyambung kabel bawaan antena ke kabel baru. Cara menyambung kabel antena TV ini cukup mudah sebenarnya, namun pastikan anda membeli kabel yang sama persis.
Pertama potong kabel antena bawaan, lalu kupas dengan pisau dengan peralahan. Pastikan serabut kawat pelapisan kawat utama di dalam jangan putus. Jadi pakailah pisau/cutter dan kupas kulit kabel dengan perlahan. Gambar isi kabel antena seperti di bawah ini.
 |
| Kabel coaxial antena TV |
Sambung dengan model simpul yang rapi setelah itu tutup kembali, rapihkan serabut dan tutup dengan solasi atau lakban hitam. Jreng, kabel antena anda sudah siap dicolokan ke TV anda. Mudah bukan?.
Jika kamu mau membeli antena, usahakan beli yang kualitas logamnya baik dan kabelnya kabel tipe diatas karena kualitas bahan akan mempengaruhi terhadap baik tidaknya tangkapan sinyal saluran televisi.
