Kalau kita lihat mungkin geografer atau seorang ahli geografi lebih sering memperhatikan sesuatu tentang peta. Namun pekerjaan geografer kini bukan hanya tentang peta dan lebih dari sekedar menggambar peta tapi keseluruhan hidup itu sendiri.
Geografer memandang planet bumi ini sebagai suatu sistem simbiosis yang saling berhubungan dan perspektif ini muncul setelah mendekati permasalah yang dihadapi manusia saat ini. Geografer berusaha membantu dunia namun merekan menghadapi pandangan yang pragmatis dari beberapa pelaku bisnis dan kepentingan lain.
Seorang geografer pada dasarnya berusaha untuk menjawab pertanyaan tentang apa itu kemanusiaan dan kemana tujuannya menggunakan data keruangan daripada gagasan filosofis yang kabur.
Geografi sangat penting saat ini karena dapat membuka mata tentang medan pertempuran kompleks antara interaksi lingkungan dengan manusia. Mobilitas semakin kencang dan aspek lokalitas kini sudah terkikis oleh globalisasi. Berikut fokus utama kajian geografer masa milenial kini:
Kemiskinan
Kemanusiaan menemukan hakikat dirinya dimana kemiskinan dapat teratasi, namun disisi lain jutaan orang di berbagai negara masih menderita. Amerika saja punya angka kemiskinan 15% dan hanya dapat dikurangi 4% saja. Lalu Indonesia bagaimana?, cek saja di data kementerian sosial. Kendala utama dalam aspek ini adalah politik di negara tersebut.
Degradasi Tanah
Pertanian adalah cara manusia mendapatkan bahan pangan namun metode pertanian modern banyak menimbulkan bahaya karena pestisida. Pestisida dan pupuk kimia melenyapkan mineral dari tanah sehingga merusak tanah dalam jangka panjang. Pola cuaca yang berubah juga menambah parah degradasi tanah.
Biodiversitas
Lebih dari 10.000 spesies punah setiap tahun dan ini merupakan malapetaka yang harus segera dihentikan. Habitat yang sangat penting bagi berbagai spesies kini mulai lenyap oleh kegiatan manusia. Kepunahan massal sudah mengantui kehidupan di bumi ini jika tidak segera dihentikan dna dicari solusinya.
Pendidikan
Coba kamu tanya anak di sekolah apakah tahu lokasi suatu daerah dengan peta?. Mayoritas tidak!. Ini masalah guru geografi kita, dan saya pun mengalami. Anak-anak mayoritas tidak tahu tentang lokasi, apalagi sejarah lokasi tersebut. Geografer harus lebih concern di bidang pendidikan agar anak-anak kita tidka buta peta, tak tahu lokasi.
Itulah sasaran fokus utama ahli geografi masa kini yang semakin kompleks dan menjadi tantangan tersendiri. Gambar: disini
Geografer memandang planet bumi ini sebagai suatu sistem simbiosis yang saling berhubungan dan perspektif ini muncul setelah mendekati permasalah yang dihadapi manusia saat ini. Geografer berusaha membantu dunia namun merekan menghadapi pandangan yang pragmatis dari beberapa pelaku bisnis dan kepentingan lain.
Seorang geografer pada dasarnya berusaha untuk menjawab pertanyaan tentang apa itu kemanusiaan dan kemana tujuannya menggunakan data keruangan daripada gagasan filosofis yang kabur.
Geografi sangat penting saat ini karena dapat membuka mata tentang medan pertempuran kompleks antara interaksi lingkungan dengan manusia. Mobilitas semakin kencang dan aspek lokalitas kini sudah terkikis oleh globalisasi. Berikut fokus utama kajian geografer masa milenial kini:
Geografer semakin sibuk di era milenial ini |
Kemanusiaan menemukan hakikat dirinya dimana kemiskinan dapat teratasi, namun disisi lain jutaan orang di berbagai negara masih menderita. Amerika saja punya angka kemiskinan 15% dan hanya dapat dikurangi 4% saja. Lalu Indonesia bagaimana?, cek saja di data kementerian sosial. Kendala utama dalam aspek ini adalah politik di negara tersebut.
Degradasi Tanah
Pertanian adalah cara manusia mendapatkan bahan pangan namun metode pertanian modern banyak menimbulkan bahaya karena pestisida. Pestisida dan pupuk kimia melenyapkan mineral dari tanah sehingga merusak tanah dalam jangka panjang. Pola cuaca yang berubah juga menambah parah degradasi tanah.
Biodiversitas
Lebih dari 10.000 spesies punah setiap tahun dan ini merupakan malapetaka yang harus segera dihentikan. Habitat yang sangat penting bagi berbagai spesies kini mulai lenyap oleh kegiatan manusia. Kepunahan massal sudah mengantui kehidupan di bumi ini jika tidak segera dihentikan dna dicari solusinya.
Pendidikan
Coba kamu tanya anak di sekolah apakah tahu lokasi suatu daerah dengan peta?. Mayoritas tidak!. Ini masalah guru geografi kita, dan saya pun mengalami. Anak-anak mayoritas tidak tahu tentang lokasi, apalagi sejarah lokasi tersebut. Geografer harus lebih concern di bidang pendidikan agar anak-anak kita tidka buta peta, tak tahu lokasi.
Itulah sasaran fokus utama ahli geografi masa kini yang semakin kompleks dan menjadi tantangan tersendiri. Gambar: disini